Kalurahan WIROKERTEN

Wirowarta (22/8) - Hari Jumat memang sering dianggap sebagai hari yang penuh berkah dan kesempatan untuk melakukan amal baik. Banyak orang memanfaatkan hari Jumat untuk melakukan kegiatan positif, seperti : sedekah, berdoa, membaca Al-Qur'an, mengunjungi orang sakit, dan Berbuat baik.

Seperti yang dilakukan oleh Takmir Mushollah An Nur Mutihan RT 05 yang memanfaatkan momentum hari Jumat untuk berbagi ke sesama dengan menyelenggarakan Jumat Berkah #7 dengan membagikan singkong ke jamaah shubuh dari hasil aksi peduli petani singkong Gunungkidul melalui acara jastip oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta, Kamis 21 Agustus 2025.

Diketahui sebelumnya bahwa Petani singkong di Gunungkidul saat ini menghadapi beberapa tantangan, terutama terkait dengan masalah cuaca, singkong yang terkena hujan saat dijemur akan berubah warna menjadi hitam, lembap, dan berjamur. Hal ini menyebabkan harga jual singkong menurun drastis, Harga singkong di Gunungkidul saat ini cukup rendah, yaitu sekitar Rp500 per kilogram untuk singkong basah dan Rp1.500 per kilogram untuk gaplek yang kurang bagus.

Dengan adanya hal tersebut dan luas tanam singkong di Gunungkidul mencapai 41.612 hektare, tentunya banyak petani yang terkena imbasnya sehingga perlu upaya kongkrit untuk membantu para petani singkong di Gunungkidul, seperti yang dilakukan oleh BAZNAS Kota Yogyakarta dengan kegiatan Aksi Peduli Petani Singkong di Gunungkidul dengan sistem jasa titip (jastip). menurut informasi dari admin BAZNAS pada kegiatan kali ini menerima pesanan ratusan dari warga, lembaga, instansi maupun masyarakat lainnya dengan dapat menyerap singkong sebanyak 6 ton dengan harga Rp. 3.000/kg.