Kalurahan WIROKERTEN

Wirowarta - Pada hari Rabu, 15 November 2023, Kalurahan Wirokerten menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah setempat. Acara yang berlangsung dari pukul 13.00 hingga 16.00 ini dihadiri oleh sekitar 100 orang perwakilan dari berbagai organisasi yang berada di Kalurahan Wirokerten.

Musrenbang Desa merupakan singkatan dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa, yang diatur dalam Permendes, PDTT No.21 Tahun 2020. Pada kesempatan ini, masyarakat Kalurahan Wirokerten bersatu untuk merumuskan rencana pembangunan desa guna mencapai visi bersama untuk masa depan yang lebih baik.

Poin utama yang dibahas dalam Musrenbang kali ini melibatkan partisipasi aktif dari perwakilan organisasi di tingkat kalurahan. Setiap peserta diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi, gagasan, serta usulan terkait pembangunan yang diinginkan oleh masyarakat setempat. Proses ini merupakan langkah konkret dalam memberikan ruang partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa.

Selain itu, dalam Musrenbang Desa ini, ketentuan-ketentuan terkait juga diperjelas, sebagaimana yang diatur dalam Permendagri No.114 Tahun 2014. Hal ini memastikan bahwa proses perencanaan pembangunan desa dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku, sehingga output yang dihasilkan dapat menjadi landasan yang kokoh dan sesuai dengan kebutuhan nyata masyarakat.

Lurah Kalurahan Wirokerten, Rakhmawati Wijayaningrum menyampaikan, "Musrenbang kali ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah kalurahan untuk mendengarkan dan mewujudkan aspirasi masyarakat. Dengan partisipasi aktif dari berbagai organisasi, kami yakin dapat merumuskan rencana pembangunan yang menyeluruh dan berkelanjutan."

Acara ini diharapkan dapat menciptakan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya mencapai pembangunan desa yang inklusif dan berkelanjutan. Hasil Musrenbang ini akan menjadi dasar bagi Rencana Kerja Pemerintah Kalurahan Wirokerten dalam periode 2024, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat.